Ads

Diberdayakan oleh Blogger.

infoterkini

Kamis, 16 April 2015

Cerita Mistis gunung ciremai (2)

Cerita Mistis - Setelah kami berEnam ini selesai berdoa, kami pun kembali bersiap-siap untuk melanjutkan perjalanan yang baru seujung gunung itu, perjalanan masih panjang banget , masih sekitar ada 9 pos lagi yang harus kita lewatin malam itu, yah meskipun pada kenyataannya kita nggak sampai sejauh itu gan

Kami siap menuju POS 3, dengan berjalan berbaris seperti semut kami melanjutkan perjalanan tanpa rasa ragu gan, waktu itu posisi ane paling depan, ke2 Andi, ke3 Soleh, Ke4 Anton, ke5 Noer dan yang paling belakang ke 6 Dila,

Nah si DILA ini gan yang bertemu dengan SOSOK MISTERIUS,
Kejadiannya waktu itu memang sudah ane rasain mulai tanda-tanda ada yang nggak beres, dari si ANTON, yang berdoa berposisi aneh, yang tadinya banyak ngobrol dan bercanda sewaktu perjalanan POS 1 ke POS 2, kini si ANTON sama sekali tidak berbicara atau bercanda, ANTON hanya diam menunduk mengikuti langkah dalam barisan pendakian perjalanan menuju POS 3. Hingga perilaku Dila yang bikin ane bertanya2 kenapa.

Seringnya gan, didalam sebuah perjalanan pendakian, itu kami sering melakukan pengecekan anggota dengan seruan untuk berhitung. Dan itulah tugas anggota yang berada di posisi paling belakang. Waktu itu, didalam perjalanan DILA selalu berteriak untuk pengecekan anggota yang menurut ane aneh banget,

DILA BERTERIAK.
BERHITUNG !!!
ane yang berposisi dipaling depan Teriak SATU!!, kemudian belakang ane DUA!!!, kemudian TIGA!!, EMPAT !!!, LIMA!!!, eenammm... ,

Yah, kami memang berenam, kemudian DILA berteriak lagi seperti itu berkali2 gan dengan jeda waktu yang terlalu cepet menurut ane,

Ada yang aneh ketika kita Berhitung, dari hitungan pertama hingga kelima, hanya Dila orang ke enam yang teriak Enamm nya itu datar banget dengan nada yang sedkkit bergetar..
Tetapi sekali lagi, ane masih belum berpikir hal-hal yang seperti itu gan...

Hingga DILA meminta berganti posisi dengan Noer yang berada didepanya, dan kini si NOER lah yang posisinya di baris paling belakang.

Sekitar satu jam meninggalkan POS 2, kami istirahat ditanah datar, padahal POS 3 jaraknya sedikit lagi, tetapi karena NOER selalu mengeluh punggungnya terasa BERAT, akirnya ane mutusin untuk istirahat dan membuat api unggun yg kecil, kejadian aneh pun kembali kami alami, ketika ane hendak menyalakan api unggun. SEMUA KOREK API YANG KAMI BAWA, KOREK GAS, DAN KAYU SAMA SEKALI TIDAK BISA MENYALA, SEBENTAR MENYALA LANGSUNG MATI. DAN SEPERTI ITU SETERUSNYA HINGGAN ANE TERHERAN2.

Bersambung besok ya gann..


Keesokan harinya (seusai pendakian), DILA cerita kalo dia melihat sosok aneh yang berada ditengah-tengah barisan kami, setiap kali DILA berhitung didalam hati (menghitung sendiri ) ia selalu diurutan yang ke 7, sedangkan kami hanya ber 6. Dan nggak cuma sekali duakali ia berhitung, dia selalu dinomer 7. Namun ketika dia teriak untuk pengecekan, dia di posisi ke 6. LALU SIAPA ORANG MISTERIUS ITU???

GUBRAGG.. Terjawab sudah kenapa DILA ngotot berganti posisi dengan NOER, dan dila selalu teriak2 berhitung.

Perlu agan tahu, pada saat kejadian2 itu berlangsung, kami semua memang tidak bercerita dengan yang lainnya gan, semuanya saling diam menyembunyikan keganjilannya, termasuk ane, waktu itu ane nggak bisa cerita kalo ane nemuin ini nemuin itu, ane cuma diem aja. Barulah setelah kami selesai pendakian, semuanya saling cerita dan saling nyambung. Setiap orang dari kami memiliki versi2 keganjilan yang berbeda2 gann..

itu juga yang ane syukuri gan, coba kalo pas kejadian itu kita saling cerita satu sama lain. Mungkin kami akan panik semua gan dan entah apa jadinya kalo kami semua panik dihutan gunung diwaktu malem mencekam itu. Sampai2 ane kepikiran kalo semisal ada sosok hantu yang ngalangin jalan perjalanan kita, kita duduk aja bergandengan tangan dan nangis sampe pagi.. tp alhamdulillah itu nggak terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar